![]() |
Gambar dan ilustrasi: Freepik. |
{وَاتَّقُوا فِتْنَةً لَاتُصِيبَنَّ الَّذِينَ ظَلَمُوا مِنْكُمْ خَاصَّةً ... ○}
Artinya: "Dan peliharalah dirimu dari siksaan (musibah) yang tidak hanya menimpa orang-orang yang zhalim saja..." (Qs. Al-Anfal (8): 25)
Mungkin ada diantara kita yang berkata, "Kan mereka yang kena, bukan saya..." Ingatlah, kematian tidak hanya karena musibah yang melanda, tapi karena ajal yang telah tiba.
Kematian tak pandang bulu. Tak pernah memilih tempat dan waktu, ia akan senantiasa menunggu. Detik demi detik ia lalui, hari berganti hari, bulan demi bulan pun terlewati, tahun demi tahun menunggu titah Ilahi. Hingga ketika itu tiba, ia bergegas melaksanakan tugasnya.
{كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ المَوتِ ... ○}
Artinya: "Setiap yang bernyawa, pasti akan merasakan kematian..." (Qs. Al-Maidah (4): 185)
Kematian. Saat nyawa telah berada di kerongkongan. Keringat peluh bercucuran. mata terbelalak menatap kedepan. Saat itulah, malaikat maut datang menjemput, nyawa kita di cabut.
Tinggallah kita seorang diri. Disebuah alam yang sunyi, sepi, tak ada yang menemani. Sebuah alam permulaan sekaligus penentuan akan sebuah tujuan, satu diantara dua pilihan.
Ketika itu kita hanya bisa pasrah. Tak ada suatupun yang dapat kita rubah. Saat itulah timbul penyesalan. Satu demi satu bermunculan. Menyelimuti jiwa, menyesakkan dada, tapi itulah takdir yang Maha Kuasa. Saat Ia berkehendak, kita tak mampu menolak.
Maka dari itu saudaraku seiman, mari kita perbanyak amalan. Selagi masih ada kesempatan, mari beramal shalih tanpa kenal letih, walau terkadang malas berlebih. Shalat lima waktu jangan lupa. Puasa menahan lapar dan dahaga.
Persiapkan diri untuk masa depan abadi. Bukan mengejar materi, tapi demi ridho Ilahi. Introspeksi diri. Jangan sampai menyesal dihari nanti, saat kita dipanggil menghadap-Nya, saat penyesalan sudah tak lagi berguna.
Sumber:
¹Al-Qur'an Al-Karim.
Cat:
Save Yourself